Bumi adalah salah satu planet, dari planet-planet
dalam tata-surya. Seperti yang terjadi pada planet-planet lain, bumi juga
mengalami dua macam gerak putaran, yaitu gerak rotasi dan gerak revolusi. Gerak
rotasi adalah gerakan putaran bumi mengelilingi sumbu. Adapun sumbu gerak
rotasi bumi adalah garis yang melalui kutub utara dan kutub selatan bumi. Sedangkan
pada gerak putar revolusinya, bumi bergerak putar dengan mengelilingi matahari.
Gerak Rotasi
Gerak rotasi bumi menyebabkan adanya waktu siang dan
malam hari di Bumi. Siang hari adalah waktu bagi sebagian permukaan bumi yang
terkena cahaya matahari oleh karena sedang berposisi menghadap matahari.
Sedangkan malam hari adalah waktu bagi sebagian permukaan Bumi yang tidak
terkena cahaya matahari oleh karena berposisi membelakangi matahari.
Waktu yang diperlukan Bumi untuk melakukan satu kali
gerak rotasi adalah 24 jam. Ini berarti bahwa permukaan Bumi bergerak dengan
kecepatan sekitar 0,5 km/detik. Karena gerak rotasi adalah gerak yang
mengelilingi sumbu yang melalui kutub utara dan kutub selatan Bumi, maka di
kedua titik kutub kecepatan putar Bumi adalah nol. Dapat dikatakan bahwa
kecepatan gerak rotasi terbesar Bumi terjadi di katulistiwa, dan kecepatan
tersebut semakin berkurang dengan semakin dekat posisi suatu tempat dengan
kutub, dan akhirnya berharga nol di kedua titik kutub.
Gerak Revolusi
Gerak revolusi adalah gerakan Bumi mengelilingi
matahari, melalui lintasan yang disebut orbit. Karena jarak Bumi ke matahari
jauh lebih besar dari ukuran garis tengah Bumi, maka gerak revolusi Bumi
berlangsung jauh lebih lama dari gerak rotasi Bumi, karena memiliki orbit yang
jauh lebih panjang daripada keliling Bumi.